adcamp

Sunday, May 16, 2010

Peluru Kaliber 7,62 × 39 mm








Peluru 7,62 × 39 mm pejal.


7,62 × 39 mm adalah peluru yang dirancang Uni Soviet pada Perang Dunia II, dan pertama kali dipakai pada senapan SKS.

Peluru ini diperkirakan dipengaruhi oleh beberapa perkembangan riset peluru lainnya, khususnya peluru percobaan Jerman sebelum perang GeCo 7,75 x 39 mm,[1] dan peluru Jerman pada akhir perang, 7,92 × 33 mm Kurz. Tak lama setelah Perang Dunia II berakhir, senapan serbu AK-47 dirancang untuk menggunakan peluru ini. Peluru ini menjadi peluru standar Uni Soviet sampai tahun 1970-an, dan sampai saat ini masih sangat banyak dipakai. terus dalam PB kok damage AK-47 ini gede banget 33 ? karena impact dari peluru ini, bedanya dengan peluru sniper begitu kena target peluru langsung menembus. tapi peluru AK-47 ini ketika mengenai target mempunyai impact yang mematikan yaitu peluru akan berputar di dalam tubuh sehingga menghasilkan koyakan yang terdalam dan mematikan. udah di uji coba pada hewan rusa. ketika dibedah Hati dari hewan rusa tersebut rusak dan terkoyak besar (rusanya mati). jadi jika target tidak mati oleh peluru ini tapi akan tetap kena yang namanya cacad / amputasi. serem yach >,<



1 comment:

  1. Mengejutkan dalam berita website iyaa.com dimuat kabar hangat bahwa telah terjadi sebuah ledakan di gudang amunisi pasukan katak armada RI kawasan barat (Armabar) sekitar Pondok Tanjung Priok Jakarta Utara, sekitar pukul 10.00 WIB 5 Maret 2014.

    ReplyDelete